Cerita Kita - Kalian pasti tidak asing dengan istilah Generasi Millennial, tapi tahukah kalian kalau ada sebutan baru untuk generasi setelah generasi millennial?.
Nama generasi itu yaitu Generasi Stroberi, sebutan ini terlihat lebih asik daripada Generasi Millennial. Tapi, kok kenapa disebut Stroberi?
Rhenald Kasali pada kanal youtube pribadinya menjelaskan kalau istilah Generasi Stroberi ini pada mulanya hanya ada di Taiwan.
Istilah Generasi Stroberi ini ditujukan untuk generasi baru yang dianggap lunak seperti halnya Stroberi. Ketika Stroberi disikat atau dikenai benda tajam sedikit saja, maka strawberry akan cepat rusak.
Perumpamaan ini dihubungkan dengan generasi baru yang cepat sekali rusak dan goyah oleh perkembangan di sekitarnya.
Rhenald mengatakan kalau hal ini terjadi karena didikan para orang tua yang membesarkan anak-anak di kondisi yang lebih sejahtera.
Rhenald juga menyebutkan kalau di jaman sekarang anak muda tidak hanya memerlukan asupan pengetahuan, melainkan juga pelatihan mental.
Hal ini dilakukan agar generasi muda lebih kuat secara mental. Tidak dapat dipungkiri kalau persoalan mental selalu menjadi persoalan utama ketika dihadapi dengan generasi muda sekarang.
Oleh karena itu, penting untuk Generasi Stroberi ini dididik dengan baik, agar tidak hanya memiliki kekuatan dalam segi pengetahuan dan teknologi, melainkan juga mental dan psikis agar tidak mudah terombang-ambing.