Kiprah Indonesia di Piala Dunia 1938 di Prancis

BACA JUGA:

Piala Dunia 1938 © DfB

Cerita Kita - Jepang, Korea Selatan, dan Arab Saudi adalah negara-negara Asia yang sudah sering berlaga di piala dunia.  Meski ketiga tim tersebut paling sering muncul di Piala Dunia, rupanya FIFA mengakui bahwa wakil pertama dari Asia adalah Indonesia. 

Induk organisasi sepak bola dunia ( FIFA) mengakui Indonesia sebagai wakil pertama Asia di Piala Dunia. Hal itu terungkap dalam sebuah sesi tanya jawab di media sosial Twitter.

Q: Who were the first team from Asia to appear at a #WorldCup?🤔

A: The Dutch East Indies, known now as 🇮🇩Indonesia (@pssi__fai), reached the 1938 finals in 🇫🇷France #TBT

📽️ 👉https://t.co/wlRphQQa95 pic.twitter.com/K2T3u4Zn9w

— FIFA World Cup 🏆 (@FIFAWorldCup) 26 Januari 2018

Memang benar, pada tanggal 5 Juni 1938, Timnas Hindia Belanda yang kini menjadi Timnas Indonesia, menjadi tim pertama dari Asia yang berlaga di Piala Dunia yang waktu itu dilaksanakan di Prancis.  Saat itu Timnas Hindia Belanda berhasil masuk ke Piala Dunia 1938 yang digelar di Prancis karena Jepang yang berada di grup yang sama saat kualifikasi menarik diri. 

Timnas Indonesia (waktu itu Hindia Belanda) | latitudes.nu

FIFA kemudian mengadakan pertandingan kualifikasi untuk Timnas Hindia Belanda menghadapi Amerika Serikat, yang akhirnya gagal tampil.

Dalam Piala Dunia ke-3 kalinya tersebut, timnas Hindia Belanda langsung berhadapan dengan salah satu kekuatan besar sepakbola dunia, yakni Hungaria di pertandingan pertama, atau babak 16 besar mengingat kompetisi saat itu dilakukan dengan sistem gugur.

gambar : plo.vn

Dalam pertandingan kontra Hungaria, seperti dilansir dari situs resmi AFC, Selasa (5/6/2018), Timnas Hindia Belanda bermain dengan menggunakan jersey berwarna oranye, mirip seperti Timnas Belanda yang saat itu memang tengah menjajah Indonesia.

Sang kapten, Achmad Nawir, menggunakan kacamata di lapangan dalam kesempatan tersebut. Ia menjadi pemain terakhir yang diizinkan menggunakan alat bantu penglihatan di Piala Dunia hingga Edgar Davids melakukannya pada Piala Dunia 1998 yang juga digelar di Prancis.

Pertandingan berjalan kurang berimbang. Hungaria mampu mencetak gol dalam 13 menit dan 2 menit berselang, gol kembali bersarang di gawang Hindia Belanda.  Skor akhir menjadi 6-0.

Kekalahan 0-6 itu membuktikan perbedaan kekuatan di antara kedua tim. Hungaria saat itu memang tim besar yang berhasil melaju hingga final. 

Sang Kapten yang berkacamata | Flicker Jersey Timnas Indonesia

Bagi Hindia Belanda, keikutsertaan mereka di Piala Dunia 1938 ini masuk buku sejarah sebagai satu-satunya negara dari Asia yang ikut serta di Piala Dunia sebelum terbentuknya AFC, di mana Indonesia menjadi satu di antara anggota yang mendirikan konfederasi itu pada 1954. 

Rasanya, mimpi bangsa Indonesia masuk piala dunia tak pernah lekang hingga sekarang, meski di ranking FIFA, Indonesia berada di bawah Vietnam, Filipina, dan Thailand. Namun asa itu takkan pernah hilang, inilah olahraga paling menyita perhatian di negeri ini.

Sumber : Bola.com