kelaminku berucap,
ladang-ladang kearifan sudah habis kau jual
sungai-sungai kebajikan berusaha kau keringkan
pulau-pulau khayalan perlahan kau ingin lenyapkan
kau kikis ia dengan ombak yang kau bawa dari barat
_
kelaminku berucap,
kesucian cinta telah kau taburi noda
ke-sakral-an janji sudah kau ingkari berjuta kali
tak lupa kau hapus satu warna pada pelangi
yang membuat pelangi tak lagi terlihat indah
_
kelaminku berucap,
tembok-tembok keyakinan t’lah kau robohkan
pluit akhir pertandingan akal sudah kau tiupkan
burung-burung pun t’lah kau usir dari sarangnya
sementara dara perawan kau biarkan tumpah di halaman rumahmu
_
kelaminku berucap,
waktu siang telah kau habiskan percuma
sementara matahari sudah terlarjur kau kutuk
purnama pun terang-terangan kau tolak kedatangannya
penjara-penjara akal selesai sudah kau siapkan
kini, awan-awan hitam semakin kau puja bak dewa
_
agar kau tahu,
aku punya kelamin yang selalu ada untuk kelamin
aku punya kelamin yang setiap saat memandangi kelamin
aku punya kelamin yang tak pernah melecehkan kelamin
aku punya kelamin yang selalu siap beradu dengan kelamin lain
aku punya kelamin yang tak memandang rendah kelamin yang lain
aku punya kelamin yang belum tentu kalah dengan kelaminmu
_
ah,
aku juga punya kelamin,
tapi tidak sama dengan kelaminmu
ah,
aku juga punya kelamin,
tapi kelaminku sepertinya lebih kuat dari kelaminmu
ah,
aku juga penyuka kelamin,
tapi tidak sama caramu menyukai kelamin
ah,
aku juga penikmat kelamin,
tapi tidak sama caramu menikmati kelamin
ah,
aku juga pencinta kelamin,
tapi belum tentu caramu mencintai kelamin sama dengan caraku
_
maka mulai hari ini,
berhentilah kau bicara kelamin jika kelaminmu saja susah kau urusi
maka mulai hari ini,
berhentilah kau bicara kelamin jika kelaminmu tak mampu menandingi kelaminku
maka mulai hari ini,
berhentilah kau bicara kelamin jika kelaminmu itu tidak sebesar dengan kelaminku
jangan sampai kuludahi kelaminmu
lalu kukutuk ia jadi ulat
agar kau tahu,
indahnya kupu-kupu lahir dari seekor ulat yang menjijikkan
sama mejijikkannya dengan kelaminmu
_
: Oh kelamin !!
Adhye Panritalopi
