Sempat beredar kabar bahwa teh basi bisa membuat Mr P Anda lebih panjang. Beberapa sumber menyatakan bahwa hal itu sudah dilakukan sejak zaman kuno dulu. Kepastian informasi ini pun masih simang siur.
Namun, menurut beberapa referensi, mitos ini pun banyak dilakukan pria dan hasilnya “terbukti” benar. Sekalipun sebetulnya tidak ada yang menjamin kebenaran akan mitos ini. Banyak juga yang menyatakan alasan kenapa hal itu bisa berhasil karena teh basi mengandung polifenol berupa flafanol dan katekin dimana dua bahan kimia ini merupakan senyawa antioksidan yang dapat menangkal radikal bebas.
Mengutip keterangan Dr. Atika, di mana dia menjelaskan bahwa kebenaran akan mitos ini masih perlu pengujian lebih lanjut. Sejauh ini tidak pernah ada hasil medis yang menyatakan teh basi bisa memperpanjang Mr Happy.
Dr. Atika bahkan melarang seseorang untuk menggunakan teh yang sudah basi karena risiko penyebaran kuman bisa sangat mungkin terjadi. Salah satu penyakit yang bisa menyerang Anda adalah diare, keracunan, hingga infeksi saluran pencernaan. So, kembali ke percayaan Anda lagi, ya.
Berikut beberapa mitos lainnya mengenai teh yang mesti Anda ketahui agar tidak salah jalan. Dikutip dari beberapa sumber, berikut 5 mitos mengenai teh
1. Teh tidak memiliki tanggal kadaluarsa
Ini salah! Sama seperti Anda memercayai bahwa air putih tidak akan pernah basi. Yang mesti Anda sadari, bagaimana pun teh adalah makhluk hidup, dan tidak ada makhluk hidup yang hidup selamanya. Jadi, teh juga tetap akan membusuk dan tidakbisa dikonsumsi lagi.
2. Green tea bisa membuat Anda kurus
Jangan pernah percaya ini! Sebab, bagaimana pun cara sehat untuk mendapatkan tubuh ideal adalah dengan pola makan yang sehat dan berolahraga dengan teratur. Tapi, bagi Anda yang sudah terlanjur percaya, ada baiknya Anda menambahkan olahraga yang rutin untuk mengecilkan perut, jadi jangan benar-benar mengandalkan teh hijau saja.
3. Minum teh sebabkan kanker
Malah sebaliknya, sis! Mengonsumsi teh secara teratur diyakini malah akan mengurangi tingkat pertumbuhan kanker di tubuh tikus. Ya, sekalipun belum teruji secara pasti di tubuh manusia, namun fakta ini setidaknya tidak membuat Anda jadi takut untuk minum teh.
4. Teh belum dipastikan aman bagikehamilan
Untuk menentukan apakah makanan tertentu boleh atau tidak Anda konsumsi, hanya dokter yang bisa melakukan hal tersebut. Terkait dengan konsumsi teh bisa membahayakan janin, sebaiknya Anda berkonsultasi terlebih dulu ke dokter kandungan Anda. Ya, mungkin saja pada beberapa jenis teh memang berisiko mengganggu janin. Jangan ragu untuk hubungi dokter!
5. Minum teh bikin tubuh Anda dehidrasi
Fakta bahwa teh mengandung kafein itu benar. Namun, konsentrasinya sangat kecil. Dan ketika Anda meyakini bahwa minum teh membuat Anda jadi ingin pipis terus, sama seperti kondisi Anda dehidrasi, sebetulnya itu hanya kondisi tubuh terhidrasi atau karena Anda terlalu banyak minum. Bukan karena teh! (okezone)